Mengenai Ziarah

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Sholawat serta salam semoga selalu menyelimuti Kemuliaan Rasulullah SAW, Keluarga, Sahabat, serta Ummatnya hingga Yaumil Akhir. Pertama-tama ana mohon maaf apabila pada penulisan kata-kata dibawah ini ada yang salah mohon di maafkan.

Begini Bib, ana ingin bertanya sesuatu kepada antum, Mengenai Ziarah : " Ana sedang Liqho terus membahas ziarah dan ada yang janggal di hati ana. Yaitu pada saat Alumni ROHIS mengatakan bahwa kalau ziarah ke makam para Ulama& Habaib-Habaib itu Syirik hukumnya, karena kita tidak memiliki hubungan darah dengan para ahli kubur tersebut sesuai dengan hadits Nabi "Do'a anak yang Sholeh itu selalu mengalir kepada ahli kubur terutama orang tuanya". Sedangkan kita tidak memiliki hubungan darah ". Menurut antum gimana Bib. Mohon dijelaskan dan dasarnya apa? Syukron Bib.

Kurang lebihnya mohon dibukakan pintu maaf yng sebesar-besarnya apabila ada kesalahan dalam penulisan yang ana tulis ini. Jazakumullah Khairankatsirah.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb


Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Semoga Curahan Rahmat Nya selalu menaungi saudariku fillah setiap saat

mengenai Ziarah Kubur merupakan sunnah Nabi saw dan perintah beliau saw, dan tak ada satu hadits pun yg melarang ziarah kepada selain keluarga, tak pula ada hadits yg melarang ziarah kepada ulama.

1. Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra bahwa Rasul saw bertanya tentang seseorang, lalu para sahabat berkata bahwa ia telah wafat, lalu Rasul saw menziarahi kuburnya, lalu menyolatkannya (shalat Ghaib) di kuburnya, lalu Rasul saw berkata : "Sungguh Pekuburan ini dipenuhi kegelapan, lalu Allah meneranginya dengan shalatku untuk mereka" (Shahih Muslim hadits no.956, Juz 2 halaman 659).

2. hadits yg sama pd Shahih Ibn Hibban hadits no.3086 Juz 7 hal 355

3. Rasul saw selalu berziarah kubur dan berdoa ke Pemakaman Baqi, dan Rasul mengajarkan doa saat ziarah kubur, seraya berkata : Assalamualaikum wahai tempat peristirahatan kaum mukminin, kami akan menyusul kalian..!" (Shahih Muslim hadits no.973)

4. Hadits yg serupa pada Shahih Muslim hadits no.974

5. Hadits yg serupa pada Shahih Muslim hadits no.975

6. Sabda Rasul saw : "Ziarahilah pekuburan, karena itu mengingatkan kalian kepada kematian" (Shahih Muslim hadits no.976).

7. Sbda Rasul saw : "Dahulu aku melarang kalian dari berziarah kubur, maka sekarang berziarah lah". Shahih Muslim hadits no.977) 

8. hadits yg semakna pada Shahih Muslim Juz 3 hal 1563, hadits no. 1977)

pendapat yg melarang ziarah kubur adalah pendapat orang sesat yg tak mengenal Hadits dan sunnah.

kalau mereka mengatakannya musyrik, atau haram atau bid'ah, maka bolehlah saudariku minta pada mereka "Dalil yg mengatakan bahwa ziarah kubur itu musyrik", tidak ada..,

mereka hanya mentakwilkan hadits hadits dan ayat yg mirip mirip lalu dikait kaitkan dan dicocok cocokkan dengan ziarah.

nah.. cobalah anda minta hadits shahih yg jelas jelas melarang ziarah kubur?, saya sudah sebutkan diatas 8 hadits shahih yg membolehkan ziarah kubur dan itu sunnah, bahkan perintah Rasul saw.

Wallahu a'lam